Skip to main content

HUKUM MAKANAN, MINUMAN, DAN OBAT DARI KHAMR

Selamat Siang Guys...
Hari Ini Saya Akan Berbagi Artikel Seputar Kesehatan Yaitu Mengenai Bagaimana Hukum Dari Makanan Dan Minuman Yang Banyak Atau Sedikitnya Mengandung Alkohol.

Seperti Yang Telah Kita Tahu, Makan Ataupun Minuman Yang Mengandung Alkohol Merupakan Bagian Dari Kuliner Yang Sudah Turun Temurun Menjadi Sajian Yang Dinanti-Nantikan Keberadaannya Pada Setiap Pesta-Pesta Atau Acara Hari Raya Yang Ada Dalam Masyarakat Nusantara.  Sebenarnya, Makanan Dan Minuman Ini Bukan Hanya Berkembang Di Nusanatara Akan Tetapi Pula Di Negara-Negara Lainnya Dan Hal Ini Termasuk Dari Adat-Istiadat Warisan Kuliner Turun Temurun Disetiap Masyarakat. Namun Sebagai Masyarakat Islam Tentu Saja Merasa Sangat Was-Was Ketika Menyadari Adanya Makanan Atau Minuman Yang Mengandung Alkohol Berada Dalam Sajian Konsumsi Mereka. Dimana Secara Jelas Dalam Al-Quran Melarang Kaum Muslim Mengkonsumsi Barang Yang Diharamkan Satu Ini. Lalu Mungkinkah Kita Tidak Bisa Benar-Benar Mengkinsumsinya?, Walaupun Makanan Maupun Minuman Memiliki Kandungan Alkohol Yang Tidak Mencapai 1 %?. 
Untuk Menjawab Pertanyaan Diatas Maka Perlu Dijelaskan Secara Terperinci Dan Gamblang tentang semua hukum makanan dan minuman yang kita konsumsi dalam keseharian kita. Maka penulis Telah Merangkum Judul Yang Menarik Ini Dengan Menghadirkan Narasumber Seorang Ahli Fiqh Dibidangnya Yang Akan Menjawab Dari Masing-Masing Pertanyaan Berikut.

1.   Apakah Yang Dimaksud Dengan Haram?

Haram Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia " Haram (Arab: حرام ḥarām) Adalah Sebuah Status Hukum Terhadap Suatu Aktivitas Atau Keadaan Suatu Benda (Misalnya Makanan). ... Orang Yang Melakukan Tindakan Haram Atau Makan Binatang Haram Ini Akan Mendapatkan Konsekuensi Berupa Dosa"

2.   Mengapa Disebut Haram ?
Karena Makanan Dan Minuman Yang Bila Di Konsumsi Akan Menimbulkan Mudharat Bagi Orang Yang Beriman Serta Memabukkan, Baik Banyak Ataupun Sedikit Dalam Mengkunsumsinya.

3.   Bagaiamanakah Hukum Makanan Dan Minuman Yang Sudah Menjadi Tradisi Kuliner Dan Sudah Turun Temurun Dalam Mengkonsumsinya. Misal Seperti Tape,Durian,Cabe, Kopi Serta Obat-Obatan Dari Kedokteran, Apakah Semua Makanan Dan Minuman Tersebut Haram ?

Untuk Menjawab Pertanyaan Ini Maka Ada Dua Tipe Jawaban Yaitu
a)    Diharamkan. Manakala Makan Dan Minuman Tersebut Memang Sudah Diharamkan Oleh Allah Subhanahuatalla Dan Rasulnya Sallahualaihi Wassalam. Selain Itu Haram Jika Makanan Dan Minuman Tersebut Dibuat Dan Diproses Memang Untuk Dikonsumsi Sebagai Bahan Yang Memabukkan. 
b)    Halal Dan Boleh Dimakan. Mayoritas Jumhur Ulama Membolehkan Makanan Dan Minuman Yang Mengandung Alkohol Alami Dengan Ketentuan Bahwa, Tujuan  Dan Proses Pembuatannnya Tidak Mengarahkan Pada Bentuk Pengharaman. Karena Pada Dasarnya Semua Makanan Dan Minuman Yang Dikonsumsi Adalah Halal Karena Sebagai Asupan Energi Dan Gizi Bagi Manusia Untuk Dapat Melangsungkan Hidup, Tetapi Ada Sebagian Golongan Pula Yang Sengan Sengaja Membuat Dan Memproduksi Makanan Dan Minuman Tersebut Dengan Maksud Merubahnya Sebagai Hamr Contohnya Perasan Anggur Yang Sengaja Permentasi Dan Ditimbun Berbulan-Bukan Untuk Dibuat Khamr, Air Tape Yang Sengaja Fermentasi Berminggu-Minggu Serta Di Konsumsi Terlalu Banyak Untuk Menyebabkan Efek Mabuk, Meminum Kopi Secara Berlebihan, Makan Cabe Yang Secara Berlebihan,  Dll. Makanan Dan Minuman Tersebut Tentu Masuk Dalam Hukum Halal, Namun  Akan Menjadi Haram Jika Pengkonsumsinya Dengan Sengaja Berlebihan Untuk Membuat Efek Mabuk.

4.   Melihat Pernyataan Mengenai "Asalkan Tidak Berlebihan". Maka Bagaimanakah Dengan Mengkonsumsi Hamr Secara Tidak Berlebihan. Misalnya Hanya Sebagai Penghangat Badan Saja, Bukankah Ini Juga Bermanfaat?. Ditambah Pernyataan Ini Sesuai Dari Penjelasan Yang Ada Diatas Tadi, Dimana Hukum Asal Dari Makan Dan Minuman Itu Halal Yaitu Terbuat Dari Perasan Anggur Dan Sari Kurma ?

Penulis Akan Menggambarkan Sebuah Perumpamaan Mengenai Sangkalan Dari Pernyataan Ini. Karena Kebanyakan Pada Dasarnyan, Kaum Awam Menggunakan Pernyataan Ini Sebagai Salah Satu Cara Agar Tetap Dapat Mengkonsumsi Makanan Dan Minuman Haram Yang Beredar Bebas Di Masyarakat. Perumpamaan Ini Diambil Dari Ayat Al-Quran Berikut :
Allah Ta’ala Berfirman,
أُحِلَّ لَكُمْ صَيْدُ الْبَحْرِ وَطَعَامُهُ


Dihalalkan Bagimu Binatang Buruan Laut Dan Makanan (Yang Berasal) Dari Laut.” (Qs. Al Maidah: 96)
Semua Binatang Yang Ada Dilaut Haram Sedangkan Babi Atau Anjing Haram Isesuai Dengan Firman Allah Subhanahuatalla Berikut Ini :

حُرِّمَتْ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةُ وَالدَّمُ وَلَحْمُ الْخِنْزِيرِ وَمَا أُهِلَّ لِغَيْرِ اللَّهِ بِهِ وَالْمُنْخَنِقَةُ وَالْمَوْقُوذَةُ وَالْمُتَرَدِّيَةُ وَالنَّطِيحَةُ وَمَا أَكَلَ السَّبُعُ إِلَّا مَا ذَكَّيْتُمْ وَمَا ذُبِحَ عَلَى النُّصُبِ وَأَنْ تَسْتَقْسِمُوا بِالْأَزْلَامِ ۚ ذَٰلِكُمْ فِسْقٌ ۗ الْيَوْمَ يَئِسَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ دِينِكُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِ ۚ الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا ۚ فَمَنِ اضْطُرَّ فِي مَخْمَصَةٍ غَيْرَ مُتَجَانِفٍ لِإِثْمٍ ۙ فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
“Diharamkan Bagimu (Memakan) Bangkai, Darah, Daging Babi, (Daging Hewan) Yang Disembelih Atas Nama Selain Allah, Yang Tercekik, Yang Terpukul, Yang Jatuh, Yang Ditanduk, Dan Diterkam Binatang Buas, Kecuali Yang Sempat Kamu Menyembelihnya, Dan (Diharamkan Bagimu) Yang Disembelih Untuk Berhala. Dan (Diharamkan Juga) Mengundi Nasib Dengan Anak Panah, (Mengundi Nasib Dengan Anak Panah Itu) Adalah Kefasikan. Pada Hari Ini Orang-Orang Kafir Telah Putus Asa Untuk (Mengalahkan) Agamamu, Sebab Itu Janganlah Kamu Takut Kepada Mereka Dan Takutlah Kepada-Ku. Pada Hari Ini Telah Kusempurnakan Untuk Kamu Agamamu, Dan Telah Ku-Cukupkan Kepadamu Nikmat-Ku, Dan Telah Ku-Ridhai Islam Itu Jadi Agama Bagimu. Maka Barang Siapa Terpaksa Karena Kelaparan Tanpa Sengaja Berbuat Dosa, Sesungguhnya Allah Maha Pengampun Lagi Maha Penyayang”.


Di Kedua Ayat Tersebut Terdapat Dua Tipe Makan Yaitu Halal Contohnya Ikan, Bangkai Ikan Yang Ada Dilaut Dan Haram Contohnya Babi, Dan Bangkai Yang Ada Didarat. Lalu Pertanyaannya Jika Yang Ada Dilaut Itu Semuanya Suci Tak Terkecuali Pula Bangkai Ikannya Lalu Bagaimanakah Hukumnya Jika Daging Babi Dimasukkan Kedalam Laut Lalu Kemudian Dimakan Sedikit Saja, Apakah Daging Yang Sedikit Itu Halal?. Jawabannya Tentu Saja Haram. Alasannya, Karena Memang Allah Telah Menfirmkan Jika Daging Babi Haram Sekalipun Dimasukkan Kedalam Sesuatu  Yang Halal Lalu Kemudian Dimakan Hanya Sedikit. Begitu Pula Sama Hukumnya Dengan Makanan Dan Minuman Tadi Yang Mutlak Memang Diharamkan Oleh Allah Subhanahuatalla Dan Rasulnya Sallahualaihi Wassalam, Serta Haram Karena Tujuan Dan Proses Pembuatnnya. Berikut Sabda Rasulullah Sallahualaihi Wassalam :


عَنِ ابْنِ عُمَرَ رض عَنِ النَّبِيِّ ص قَالَ: مَا اَسْكَرَ كَثِيْرُهُ فَقَلِيْلُهُ حَرَامٌ. احمد و ابن ماجه و الدارقطنى و صححه

“Dari Ibnu Umar, Dari Nabi Saw, Beliau Bersabda, "Minuman Yang Dalam Jumlah Banyak Memabukkan, Maka Sedikitpun Juga Haram". [Hr. Ahmad, Ibnu Majah Dan Daruquthni, Dan Dia Menshahihkannya]

4. Lalu Bagaimanakah Hukum Obat-Obatan Dalam Dunia Kedokteran. Bukankah Penggunaan Bius Dan Alkohol Sudah Biasa Disana, Dan Bahkan Harus Diberikan Dalam Dosis Yang Banyak Hingga Membuat Pasien Tidak Sadar?

Seperti Yang Kita Ketahui Diera Modern Sekarang Ini Akan Banyak Sekali Penyakit-Penyakit Yang Mulai Timbul, Dimana Penyakit-Penyakit Tersebut Ada Tanpa Seba Dan Musabab Yang Diketahu Oleh Kita Bahkan Ilmu Kedoketran Seperti Aids, Stroke, Kanker, Gagal Jantung, Sesar Bagi Ibu Yang Melahirkan Dan Lain-Lain. Pertanyaannya, Apakah Kehidupan Dizaman Dahulu Seperti Kehidupan Dizaman Sekarang Bagitupun Dalam Segi Konsumsi Makanan, Minuman Dan Obat-Obatan. Tentu Saja Berebeda. Zaman Dahulu Penyakit-Penyakit Tersebut Belum Ada Bahkan Belum Dikenal Namanya. Namun Dari Aman Asl Muasalnya Yang Kemudian Tumbuh Ribuan Penyakit Yang Tidak Kita Sadari Belum Ada Sebelumnya Di Era Nenek-Kakek Atau Buyut Kita. Penyakit-Penyakit Tersebut Hanya Ada Dan Dikenal Diera Kita Saja, Mengapa?. Karena Tubuh Manusia Sudah Terbiasa Mengkonsumsi Alkohol. Seperti Sab Darasulullah Sallahualaihiwassalam Bahwa Banyak Sedikitnya Suatu Barang Yang Memabukkan Tetap Diharamkan.Jika Kita Tetap Mengkonsumsinya Maka Akan Berujung Pada Timbul Penyakit Yang Semakin Buruk. Seperti Hadist Berikut :

نَّهُ لَيْسَ بِدَوَاءٍ وَلَكِنَّهُ دَاءٌ
“Sesungguhnya Khomer Itu Bukanlah Obat Melainkan Penyakit”
Sebagai Manusia Yang Beriman, Kita Haruslah Percaya Bahwa Tidaklah Allah Subhanuatalla Menurunkan Suatu Penyakit Tanpa Obatnnya. Maka Jangan Sekali-Kali Mencari Obat Yang Didalamnya Terdapat Khomr Atau Sesuatu Yang Tidak Diperbolehkan Dikonsumsi Oleh Tubuh. Carilah Obat-Obatan Seperti Orang Zaman Dahulu Yang Sangat Percaya Dengan Kekuatan Tuhannya Yang Maha Menyembuhkan Serta Hidup Bergantung Dengan Alam. Maksudnya Adalah Mencari Mengkonsumsi, Makan, Minum Dan Berobat Yang Ada Dalam Khasiat Tumbuh-Tumbuhan Dan Hewan Berobat Secara Alami. (Wallahuallam)




Comments

Popular posts from this blog

MARI KITA MULAI MENJAGA DAN MERAWAT | SEHAT-SEHAT

🌍🌍🌍 Tahukah kalian, dibumi ini tinggal berbagai macam benda hidup dan benda mati. 🌾  🌊   🌙     🐱   🍒  🗿 Benda hidup dan benda mati akan selalu tinggal bersama dibumi.  Benda hidup dan benda mati tidak akan pernah bisa habis dari bumi. Mengapa? Karena mereka adalah benda-benda yang menyusun bumi ini dengan baik, seperti: hewan, tumbuh-tumbuhan, air, angin, manusia dan lain sebagainya. 🌾      🌲     🐅     🌅 Tanpa benda hidup dan benda mati, bumi ini tidak akan bisa berbentuk dan memiliki isi. Karenanya, kita harus paham dan mengerti bahwa Allah Subhanahuataalla menciptakan benda hidup dan benda mati agar bumi ini tetap tersusun baik yaitu berbentuk dan memiliki isi. Karena Tanpa benda hidup dan benda mati yang telah Allah Subhanahuatalla ciptakan, maka tidak akan ada kehidupan dibumi ini. Maka Marilah kita mensyukuri semua yang telah diciptakan-Nya yaitu salah satunya dengan mengucapkan "alhamdulillah". Adapun mensyukur

MENJAGA KESEHATAN DENGAN MENDENGARKAN AL-QURAN

Sehatsehat- Banyak dari kita tentu sudah mengetahui berbagai manfaat dari membaca Al-quran baik untuk kesehatan tubuh, psikologi, maupun keberkahan hidup. namun tahukah kalian bahwa ternyata bukan hanya sekedar membaca yang mendapat berbagai manfaat dari Kitab yang penuh mukjizat ini akan tetapi pula bagi si pendengarnya. Lalu benarkah demikian benar-benar istimewanya Al-quraan hingga yang hanya berinteraksi terkcilpun seperti mendengar mendapat keberkahannya?. hem.. daripada penasaran, berikut ini penjelasan tentang manfaat mendengarkan ayat Al-quran bagi pendengarnya. 1.       Menurunkan Stress Setiap dari kita tentu pernah mengalami gejolak jiwa yang satu ini. betapapun tidak dirasa maupun terasa tentu setiap yang hidup akan tetap mengalaminya, sama halnya seperti lelah, capek, lesu, sedih dan lain-lain. bukan hanya manusia sebagai mahluk hidup yang komplek dalam interaksinya, akan tetapi mahluk hidup seperti hewan pun dapat mengalami goncangan jiwa dalam dirinya. oleh k